Tuesday 31 January 2012

Random Thought January

Random thought this month:


  1. Apparently sulking is not the best reason to procrastinate. The jobs still won't do themselves. JOBS Y U NO FINISH URSELF?
  2. I'm not procrastinating. I'm just trying different ways to do my job, that doesn't work.
  3. C# jelek. Pake Java!
  4. Ralat. C# jelek banget teramat sangat. Mending pake Java banget (tanpa basis, just based on true story)
  5. There're a lot of request from customers about making localized content. This fact is not new for me considering I attended several meet-up about it. But the fact that it happens to my application still surprises me.
  6. Google App Engine doesn't accept Telkomsel phone number!
  7. Ads is a good way to monetize your application. Though they're small, the income is continuous. Just like passive income!
  8. The one who can give hope, is the one with no hope ~ Spiral: Suiri no Kizuna
  9. Workflowy mantap. Intuitif, enak dipakai dan bisa di-share. Simply awesome!
  10. Golek bojo sek lah! Golek kerjo ki gampang!

Tuesday 24 January 2012

D. N. Angel Covers

Halo-halo

Mumpung lagi ada iPhone yang bisa dibajak untuk ngerekam, aku mencoba ngupload video lagi :). Kali ini main piano. Dan lagu kali ini cukup spesial. Pasalnya, lagu ini adalah salah satu lagu yang paling ingin kumainkan apabila suatu saat nanti aku bisa main piano (dan akhirnya tercapai juga sekarang). Jadi anggap saja dengan memainkan lagu ini aku berhasil menggapai salah satu cita-citaku (cyieh). Suara aing memang sumbang tapi moga-moga masih bisa diterima manusia.

versi intrumental-nya


versi dengan suara sumbang-nya

Liriknya dan artinya (dari animelyrics.com)

--------------------------------------------------------------------------------------------------------

kanashii hodo hikaridashita  shiroi yami kirisaku tsubasa ni nare

tsumetai taiyou ni terasarete'ta 
kainarasareta jiyuu ga atta 
kagami ni utsutta kiseki no yoru 
MASUKU o hazushihajimeta My Soul

kuzurete yuku kabe no mukou wa 
zetsubou mo kibou mo onaji kao suru 
mitasarenai kokoro aru nara 
tobitateru shuumatsu no PUROROOGU e

yaiba no you na kaze fuku sekai 
mamorubeki mono wa nan na no ka? 
hitotsu hitotsu itami o shiru tabi 
hontou no jibun e to chikadzuku

kieyuku Fake Light 
umareyuku True Light 
kono te ni...

shiroku somaru yami tsukinukete 
atarashii jidai o kizamitsudzukero 
tokihanashita kokoro no mama ni 
hateshinaku tsudzuite'ku byakuya o tobe

--------------------------------------------------------------------------------------------------------

Become as wings that outshine your sadness, cutting through the white darkness

Illuminated by the cold sun 
I had some tame freedom 
On the miraculous night reflected in the mirror 
My soul began to remove its mask

On the other side of the crumbling wall 
Despair and hope wear the same face 
If your heart is not satisfied 
Head towards the ending prologue that flies away...

In this world where the wind blows like a knife 
What is it that I should protect? 
When I know one pain after another 
I draw closer to my true self

The fake light that is disappearing 
The true light that is being born 
In these hands...

Pierce through the white-dyed night 
Go on creating a new era 
With a heart that's been released 
Fly through the endlessly continuing white night

--------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sebenernya aku juga bikin versi Bahasa Indonesia-nya (dan pernah kunyanyiin juga). Namun atas larangan banyak orang, akhirnya tidak aku upload (hikz hikz, padahal bikinnya susah loh).

Ace Core: The Truth of Ace


Well just as title said, this post is about our (yes, "our" not "my") recently published J2ME game: Ace Core. We made this game for Agate Studio: Game Development War 2. Truth be told, I'm more excited about the game than about the competition. Since I had a grand idea on my mind!

So the game concept is quite simple. Armored Core + Ace Combat (that's the very reason we call it Ace Core!). We want to combine Armored Core's garage concept where you can assemble your own battle unit on your own from parts and Ace Combat's exciting missions where you should watch your enemies and comrades closely, on air or land. The game itself would be presented in 3D and that's the reason I'm preparing my own Android 3D framework (it's not done yet).

We entered Agate's competition so we had deadlines hanging on our head and we would be motivated to make the game. And for this competition, I made a lot of changes to the idea, and still hoping players would feel the existence of Armored Core here. We made the game as a Shoot'em Up game instead of 3rd person shooting or RTS. We made the game in 2D so we could make it faster so we could meet the deadlines. But we kept the garage concept where players can make their own ship (or battleship, or  even mothership) so players could see the resemblance of the game with Armored Core.

Yet because of time limitation, we can't make the game as awesome as I thought it could be. Given 2-3 months and a lot of feedback, I believe this game can be quite awesome! Here's some screenshot :)

Main Menu. Nice background found by Timmy :)

Profile selection. I want to add "console"-feelings here so people would feel like playing in a console instead of in his phone.

Garage. I think this is the main fun of the game. Just think how you could plan ahead for missions and winning them because you make the right choice of weapons.

The game. I want to make it as simple as Geometry Wars with stunning graphics and particles here and there, but failing at doing them. Mainly because I can't draw. Secondly, because J2ME doesn't support alpha and rotation.

Achievements. Haven't really thought about it.


Some problems we encountered while making this game: the game running quite slow. There're a lot of changes on data structures and algorithms used during the creation of this game. But I still had to keep them simple so I could port them to Android and iOS easily if I had the time. The other is contents. I can't made this Shoot'e up game as awesome as Touhou or Bullet Dance. One reason is J2ME doesn't support continuous image rotation (just look at Touhou, the bullet is rotating like crazy). The missions are too easy, still far from what I want them to be: hard, vary and balanced.

And BTW, who are "we"? We are me and one of the most awesome friend I've ever made, Timmy. Note that "awesome" here has a lot of meanings. Both of us doing the role of programmer and graphic designer. And we're part of the awesome Dongskar Pedongi team (just google it, we're awesome). Other members of Dongskar Pedongi are Karol, Ronny, Irvan, Raka, Kavin and Chris.

BTW again, why is the post in English? So we can pass Nokia Quality Assurance for the game :P

Wednesday 4 January 2012

Happy New Year

Phew setelah selesai ngerjain dokumen Tugas Akhir 1 (yang sebenarnya 10% selesasi aja ngga), akhirnya jadi pingin nulis tentang masa-masa bahagia yang membuat aku tidak ngerjain Tugas Akhir: New Year di Yogya. Ya, those 9 days were awesome (atau sebenernya biasa saja, cuma karena sudah lama ga liburan jadi berasa awesome)

Dimulai dari tanggal 23, berangkat dari Bandung bareng Randi, Rhesa, Audri dan Alwi. Malemnya ga tidur main DoTA lawan AI pakai Kunka; mencoba nge-one-hit-kill 5 hero; yang akhirnya ga kesampaian karena keburu menang padahal Rapier-nya baru 1. Ngga tidur karena takut Randi nungguin kalau kebablasan tidur (aku tau Rhesa dan Audri pasti baru bangun pas disamperin Randi, tapi tetep aja ga enak ma Randi). Dan ternyata kita tetap nungguin karena Alwi cukup lama siap-siapnya.

Perjalanannya sendiri cukup menyenangkan. Kita main beberapa sesi "Sampe Gayung" (pleset-plesetan kata sampe katanya jadi "gayung") yang cukup menyenangkan dan memakan waktu. Aku, Alwi dan Randi ga tidur selama perjalanan (new record!). Perjalanannya menghabiskan 13 jam, dengan 2 kali istirahat, 1 kali buat ngalay dan berjemur, 1 kali buat makan siang + malam. Perjalanan ini disponsori oleh Tango dan Vitacimin.

Besoknya ketemuan sama temen-temen SMA. Kita ketemuan di Galeria (yang perjalanannya menghabiskan waktu 1 jam; yang biasanya cuma 20 menit; dan parkirnya menghabiskan waktu 1/2 jam; yang biasanya cuma 5 menit) hanya untuk memutuskan akan makan di Phuket. Makannya bareng Nana, Sito, Yosua, Stanis, Nina, me, Rhesa, Audri, Dhani, Randi, Sisca dan Adrian. Makannya disponsori oleh Adrian (orang Australi memang beda). Habis makan kita karaoke!! Terus malemnya dihabiskan dengan mencari ronde.

Tanggal 25, natalan. Kita menghabiskan hari ini dengan mancing! Cuma ada 2 pancing, padahal yang mancing ada 4: Alwi, aku, Rhesa dan Randi. Akhirnya aku dan Alwi yang mancing terus-terusan. Rhesa tidur (seperti biasa); Randi dengan ajaibnya dapat pancing lagi; sementara aku dan Alwi mancing yang ga dapet-dapet ikan (dapet sih, cuma kecil banget). Ditengah kita mancing Mas dan Mbak Pon (pacarnya) datang untuk makan. Makannya disponsori oleh Mas (dengan bonus duren).

Lalu saat umpan kita sudah mulai habis, Randi menemukan inovasi: nyiduk ikan kecil untuk jadi umpan! Was an awesome idea! Ikan umpan pertama lolos. Namun ikan umpan kedua yang berhasil diciduk oleh Rhesa (bukan dari alam mimpi, dia sudah bangun ceritanya) berhasil memancing 1 ikan yang cukup besar. Alhasil kita dapat 2 ikan, 1 ikan yang berhasil kupancing dengan umpan dari Rhesa, dan 1 ikan bonus yang cara mendapatkannya tidak perlu dijelaskan.

Setelah mancing, kita njemput Gugel. Habis njemput Gugel kita cari ronde lagi. Kali ini sampai Kaliurang (Taman Bermain Kaliurang). Kita main 100 (baca: Cepek) disini yang cukup seru dan memakan waktu (Bayangkan 3 jam hanya untuk minum ronde). Disini cukup banyak silih berganti cewek cakep ikut nge-ronde bareng kita. Btw ronde-nya mantap loh. Cuma 5000an dan enak banget. Jagung bakarnya juga enak. Cuma 4000an. Dulu waktu di SMP cuma 1000an dan lebih besar >.<. Pulangnya kita menjemput Audri lalu main HoN (in which kita kalah terus).

Tanggal 26, kita ke pantai. Pesertanya Gugel, aku, Alwi, Rhesa, Randi, Nina, Audri, Adrian dan Pak Supir yang Sedang Bekerja Mengendarai Mobil Supaya Baik Jalannya. Perjalanannya cukup melelahkan karena kita 4 orang (aku, Gugel, Alwi dan Rhesa) duduk dibelakang yang dimana sebenarnya dibelakang tidak terlalu muat untuk kita ber-4 (aku dan Alwi ganti2an senderan ke kursinya). Kita ke Indrayanti untuk melihat limbah. Oke, bukan untuk melihat limbah. Namun yang paling berkesan dari perjalanan ke Pantai Indrayanti ini adalah limbah manusia langsung dialirkan ke laut.

Setelah itu kita pergi ke Krakal..... or so we said. Ternyata kita malah pergi ke Sundak. Close enough.

Di Sundak kita cari makan. Sambil nunggu makanan jadi, kita main Jungle Speed. An awesome game. Super awesome. Game yang sangat menyenangkan. Intinya permainan ini memerlukan mata yang jeli, tangan yang cepat dan kuat, refleks yang bagus, serta pinggang yang kebal di-kilikitik. Makanannya pun enak. Es jeruk cuma 2000 perak (wow mahal donk, 2000 rupiah deh....).

Pulangnya kita tewas...

Tanggal 27. Aku dipingit; harus njagain Mami dirumah. Alhasil untuk pertama kalinya dalam beberapa hari terakhir aku ngoding. Sedikit benerin Ace Core, banyak main HoN (woi HoN bukan ngoding) dan latihan main piano dan nyanyi untuk perform pas tunangannya Mbak Lintang.

Hal yang berkesan pada hari ini adalah ngantri. Iya ngantri. Literally. Jadi ceritanya Mami harus pijet biar sehat. Tempat pijetnya super populer. Alhasil tempatnya jadi super ramai. Tugasku adalah ngantriin Mami biar Mak ga usah ngantri lama-lama disana ntar. Setelah digambarin peta oleh Mbak Lintang, aku berangkat ketempatnya. Sekali jalan, nggak nyasar sama sekali. F*** yea.

Tempatnya sebenarnya cukup terpencil. Tapi rumahnya sendiri cukup bagus (mungkin kaya gara-gara penghasilan pijet), dan sudah cukup banyak orang ketika aku sampai disana. Dengan amunisi sebuah laptop dan sebuah Android, disana ngerjain Tugas Akhir sambil ngantri selama 2 jam. Hari yang cukup produktif!

Tanggal 28. Dipingit lagi. Atau lebih tepatnya memingitkan diri. Tanggal 28 aku ngansos saja dirumah sambil ngerjain Ace Core dan Tugas Akhir. Sedikit ngerjain proyek Zing tapi akhirnya males juga. Akhirnya banyak2nya malah main HoN dan main piano. Hari ini bisa dibilang hari yang paling tidak berkesan.

Tanggal 29. Bikin KTP. KTP ku hilang karena dimaling dulu waktu internship di US. Mulai dari jam 8 pagi, dan selesai jam 1 siang. Harus muter2 untuk fotokopi dan minta tanda tangan Kelurahan. Kebalikan dari yang tertulis, hari itu cukup fun.

Habis bikin KTP lanjut ke rumah Adrian. Konon katanya aku dicariin sama Stanis dan Yosua. Dan benar saja ditempat Adrian sudah ada 4 makhluk hikikomori dengan nama Adrian, Stanis, Yosua dan Rhesa. Mereka lagi mainan laptop.

Yang menyenangkan di rumah Adrian adalah main Armored Core. Akhirnya aku bisa main game ini lagi. Selain bisa jadi referensi terhadap Ace Core (game yang sedang aku buat yang memang based on Armored Core), game ini adalah salah satu game favoritku (karena aku cukup jago main game ini :P). Dalam satu hari aku berhasil menamatkan game ini. Btw malemnya makan di Super Sambal. Ikan asinnya enak.

Tanggal 30, ngansos lagi di rumah. Hari ini cukup frantik latian buat perform untuk tanggal 31. Frantik juga ngerjain Tugas Akhir yang belum jadi apa-apa padahal deadlinenya tanggal 2 Januari dan dah janji akan ngirim progress sekali lagi terlebih dahulu sebelum tanggal 2 Januari.

Hari ini (tanggal 30) ngantri lagi buat Mami. Tapi kali ini ngantrinya cuma 1/2 jam karena cuma ada 2 orang disana. Dan hari ini baru ingat kalau kemarinnya (tanggal 29 Desember) adalah ulang tahun pernikahan Papi dan Mami. Memang anak durhaka.

Tanggal 31, the day has come. Hari ini super capek. Dari menyambut saudara2 yang pada dateng ke acara tunangannya Mbak, memastikan listrik dan sound system nyala, menyambut tamu dan nyuruh mereka ngisi kartu kedatangan, dan yang terpenting: perform. Ini pertama kalinya aku perform sejak pertama kali aku belajar musik sejak tahun kedua kuliah. Perform-nya sama Mas Dias, calon suaminya Mbak Lintang. Orangnya baik banget loh, dan suaranya bagus banget. Agak kecewa waktu perform gak dapet microphone buat nyanyi, tapi seneng juga karena nggak merusak suaranya Mas Dias.

Sorenya langsung pergi kerumah Adrian. Jalan Kaliurang macet parah. Sampai di rumah Adrian "diusir" untuk jemput Gugel, beli kembang api dan cari minuman. Kita dapet kembang api yang cukup murah dan banyak (walau kualitasnya sangat cupu).

Malemnya kita main Jungle Speed. Ada 2 sesi, yaitu sesi cewek dan sesi cowok (karena agak gak adil kalo cowok main sama cewek secara permainannya memerlukan "tenaga"). Dan untuk kedua sesi, permainan ini berlangsung sangat seru. Main Jungle Speed dari jam 8 sampai jam 10 malam.

Lebih malem lagi kita main Werewolf. Untuk pertama kalinya akhirnya bisa main Werewolf. Dari dulu cuma pernah diceritain sama Ronny dan Gugel. Turns out another awesome game! Kita main Werewolf dari jam 10 sampai jam 12 malam. Yang main adalah Wikan, Tata, Gugel, Rhesa, Adrian, Audri, Gaby, aku, Stanis, Yosua, Kiki, Nina, Gilda, dan Ajeng.

Habis itu main kembang api. Adrian berpesan bahwa kita tidak boleh main kembang api yang meledak-meledak karena tetangganya banyak yang sepuh. Akhirnya kita hanya main kembang api kembang dan air mancur. Karena belinya banyak banget, kita sampai bikin api unggun dari kembang api itu.

Selesai main kembang api, kita lanjutkan dengan main Werewolf. Walau sudah pada ngantuk, permainan tetap berlangsung dengan seru. Kita main sampai jam 4 pagi.

Bangun pagi, lalu...tidur lagi. Semua baru siap bangun untuk bergerak jam 11 siang. Adrian main Dragon Ball dimana Yajirobe adalah tokoh ter-imba karena dia bisa menyembuhkan dirinya sampai penuh menggunakan Senzu Bean. Kita nge-brunch (breakfast + lunch) Soto Sawah.

Sebenarnya banyak yang ingin diperdetail dari tulisan ini namun bisa saja ada yang tidak berkenan :P. Dan... yah begitulah akhir tahunku yang singkat namun sangat menyenangkan. Bagaimana dengan akhir tahun anda?